Tradisianime.com – Fairy Gone adalah sebuah anime orisinal produksi P.A. Works yang pertama kali tayang pada tahun 2019. Dengan nuansa gelap dan atmosfer pasca-perang, anime ini menyuguhkan sebuah dunia di mana makhluk supranatural bernama Fairy digunakan sebagai senjata perang. Sejak episode pertama, Fairy Gone langsung menarik perhatian para penggemar anime dengan konsep unik dan narasi yang kompleks. Dalam artikel ini, kita akan menyelami dunia gelap dan memikat dari Fairy Gone, serta mengapa judul ini layak mendapatkan tempat di daftar tontonan kamu.
Apa Itu Fairy Gone?
Fairy Gone adalah anime action fantasy yang mengisahkan dunia setelah perang besar yang melibatkan penggunaan peri sebagai senjata biologis. Peri ini bisa dimanifestasikan oleh manusia tertentu—dikenal sebagai Fairy Soldiers—yang telah menjalani prosedur transplantasi organ peri. Namun, pasca perang, keberadaan mereka menjadi ancaman, dan negara membentuk organisasi bernama Dorothea untuk mengawasi aktivitas ilegal yang melibatkan peri.
Dunia Gelap Pasca Perang: Latar yang Tidak Biasa
Alih-alih memperlihatkan dunia penuh warna khas anime fantasi, Fairy Gone menampilkan latar kelam, penuh konflik politik, dan bayang-bayang perang yang belum hilang. Kerajaan yang dulunya saling bertikai kini bersatu, namun perdamaian itu rapuh. Intrik politik, sabotase, dan perlawanan bawah tanah menjadi bagian integral dari cerita.
Karakter Utama: Marlya dan Free
Marlya Noel: Gadis yang Terjebak Masa Lalu
Marlya adalah protagonis utama yang memiliki latar belakang tragis. Setelah kehilangan keluarganya dalam perang, ia bergabung dengan Dorothea untuk mencari sahabat masa kecilnya, Veronica Thorn, yang kini menjadi buronan.
Free Underbar: Mantan Prajurit, Kini Agen Dorothea
Free adalah partner Marlya dan mantan Fairy Soldier yang kini bekerja untuk Dorothea. Ia menjadi figur mentor dan juga penjaga bagi Marlya, sambil menyembunyikan luka masa lalunya sendiri. Karakter Free sangat kompleks dan menunjukkan bagaimana perang meninggalkan jejak pada semua orang.
Sistem Fairy dan Ilmu Hitam yang Dipelintir

Peri dalam dunia ini bukan makhluk imut seperti yang biasa kamu bayangkan. Mereka adalah makhluk supranatural yang bisa dimanifestasikan melalui tubuh manusia. Teknologi transplantasi organ peri menciptakan “tentara peri”, dan kemampuan ini sangat berbahaya. Sistem ini menciptakan ketegangan antara kekuatan militer dan kontrol sipil.
Dorothea: Penjaga Keseimbangan atau Alat Politik?
Organisasi Dorothea didirikan untuk menjaga agar peri tidak disalahgunakan, namun seiring cerita berjalan, terlihat bahwa mereka bukan sekadar penjaga hukum, tapi juga alat politik. Mereka harus menavigasi antara perintah atasan dan kebenaran yang mereka percayai. Ini menciptakan konflik moral yang tajam dalam narasi.
Veronica Thorn: Dari Teman Jadi Musuh
Veronica, yang dulu sahabat Marlya, kini menjadi pembunuh berdarah dingin yang mengejar balas dendam pada sistem yang merenggut segalanya darinya. Karakternya penuh emosi dan simbol pergeseran antara keadilan dan kebencian. Setiap kemunculannya membawa ketegangan dan pertanyaan moral: siapa sebenarnya musuh?
Visual dan Atmosfer: Gaya P.A. Works yang Khas
Studio P.A. Works terkenal dengan detail visual yang luar biasa, dan Fairy Gone bukan pengecualian. Desain dunia yang kompleks, penggunaan warna gelap, dan animasi pertarungan yang dinamis menjadikan anime ini sebuah pengalaman sinematik. Peri-peri dirender dalam CGI, menciptakan nuansa asing dan menyeramkan yang kontras dengan dunia manusianya.
Soundtrack dan Atmosfer Musik: Gelap, Mencekam, Megah
Musik dalam Fairy Gone digubah oleh (K)NoW_NAME, yang sebelumnya bekerja di anime seperti Dorohedoro. Soundtrack-nya menyatu dengan sempurna, membawa suasana gelap dan misterius setiap kali adegan pertempuran atau intrik politik berlangsung. Opening theme-nya, “KNOCK on the CORE”, menjadi pengantar yang sempurna untuk kisah kelam ini.
Kenapa Fairy Gone Layak Ditonton?
- Narasi kompleks dan dewasa: Bagi kamu yang menyukai cerita penuh konspirasi dan dilema moral, Fairy Gone menawarkan itu semua.
- Konsep unik peri sebagai senjata: Ide brilian yang memutarbalikkan pandangan kita tentang makhluk magis.
- Visual dan audio berkualitas tinggi: Sempurna untuk kamu yang mengutamakan estetika dan atmosfer.
- Karakter yang dalam dan berlapis: Tidak ada karakter datar, semuanya punya motivasi dan luka batin masing-masing.
Kritik dan Kelebihan: Tidak Sempurna Tapi Tetap Berkesan
Beberapa kritikus menganggap alur cerita awalnya agak lambat dan membingungkan, terutama bagi penonton yang belum terbiasa dengan istilah dunia Fairy Gone. Namun, begitu kamu melewati beberapa episode awal, ceritanya mulai menunjukkan kedalaman yang luar biasa. Ini bukan anime yang bisa dikunyah dalam sekali duduk; kamu harus menikmatinya seperti membaca novel.
Kesimpulan: Dunia Kelam dan Menawan dari Fairy Gone

Fairy Gone bukan sekadar anime aksi dengan makhluk magis, melainkan refleksi dari dunia yang rusak oleh perang, dendam, dan ambisi kekuasaan. Dengan karakter-karakter yang kompleks, dunia yang terbangun dengan baik, dan cerita yang penuh intrik, anime ini memberikan pengalaman yang kaya dan menggugah pikiran. Untuk kamu yang mencari tontonan dengan kedalaman narasi dan atmosfer gelap yang mendalam, Fairy Gone adalah jawaban yang tepat.
Fairy Gone adalah salah satu anime underrated yang pantas mendapat sorotan lebih. Jangan biarkan kisah penuh intrik, luka masa lalu, dan harapan samar ini berlalu begitu saja.